Bireuen - Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman meminta kepada kalangan pemuda di Kabupaten itu untuk tidak mengharapkan lapangan kerja dari pemerintah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Hal itu dikatanya saat membuka kegiatan pelatihan kewirausahaan bagi pemuda Bireuen dalam rangka mencetak sejuta saudagar di Aceh.
Acara yang digagas Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Bireuen berlangsung selama dua hari dipusatkan di hotel Meuligoe Bireuen. Dihadapan ratusan pemuda yang mengikuti pelatihan itu, Jumat (21/10) Bupati Bireuen mengajak dan mendorong para pemuda agar lebih berperan dalam membangun perekonomian daerah. Disamping itu juga katanya pengusaha dan anggota KADIN merupakan mitra pemerintah derah dalam membangun perekonomian daerah.
"Pemerintah tidak mungkin bekerja sendiri dalam membangun ekonomi masyarakat, demikian pula dengan pengusaha tidak dapat berusaha tanpa keikutsertaan masyarakat dan pemerintah. Kedua elemen ini harus saling bekerjasama untuk menyukseskan pembangunan ekonomi daerah," kata Nurdin.
Ditambahkannya lagi dengan digelarnya pelatihan kewirausahaan ini, maka pemuda-pemuda Bireuen nantinya dapat memperoleh ilmu pengetahuan dan wawasan kewirausahaan agar dapat menciptakan lapangan kerja baru yang mandiri serta tidak berharap menjadi PNS.
Acara yang digagas Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Bireuen berlangsung selama dua hari dipusatkan di hotel Meuligoe Bireuen. Dihadapan ratusan pemuda yang mengikuti pelatihan itu, Jumat (21/10) Bupati Bireuen mengajak dan mendorong para pemuda agar lebih berperan dalam membangun perekonomian daerah. Disamping itu juga katanya pengusaha dan anggota KADIN merupakan mitra pemerintah derah dalam membangun perekonomian daerah.
"Pemerintah tidak mungkin bekerja sendiri dalam membangun ekonomi masyarakat, demikian pula dengan pengusaha tidak dapat berusaha tanpa keikutsertaan masyarakat dan pemerintah. Kedua elemen ini harus saling bekerjasama untuk menyukseskan pembangunan ekonomi daerah," kata Nurdin.
Ditambahkannya lagi dengan digelarnya pelatihan kewirausahaan ini, maka pemuda-pemuda Bireuen nantinya dapat memperoleh ilmu pengetahuan dan wawasan kewirausahaan agar dapat menciptakan lapangan kerja baru yang mandiri serta tidak berharap menjadi PNS.