Langsa – Angka pengangguran di Kota Langsa terud meningkat disebabkan minimnya lapangan kerja. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Langsa, Amir Fadli, kepada wartawan, Selasa (6/9) di ruang kerjanya.
Katanya, pada tahun 2010 saja sudah berkisar 12,95 persen dan diprediksikan angka pertumbuhannya tahun 2011 hanya mampu mencapai pada angka 5 persen. Diakuinya, laju pertumbuhan perekonomian Kota Langsa memang menunjukkan tren meningkat sejak tahun 2008, namun peningkatan yang terjadi sangat kecil dan berjalan sangat lambat.
“Pada tahun 2008 pertumbuhan ekonomi Kota Langsa berada pada angka 3,93 persen, angka tersebut sedikit meningkat pada pada tahun 2009 yang mencapai 4,20 persen, dan pada tahun 2010 angka pertumbuhan kembali meningkat sedikit yakni hanya mencapai pada angka 4,70,” ungkapnya.
Menurutnya, untuk meningkatkan laju pertumbuhan perekonomian di Kota Langsa yang jumlah penduduknya mencapai 148 ribu jiwa diperlukannya stimulus secara simultan terhadap beberapa sektor yang menyumbang pertumbuhan ekonomi yang sangat signifikan.
“Sektor penyumbang peningkatan ekonomi yang paling tinggi adalah sektor perdagangan, hotel dan restoran yang menyumbang hampir 25,00 persen, diikuti sektor jasa yang menyumbang 15,00 persen, kemudian sektor bangunan dan kontruksi yang menyumbang 12,00 persen pertumbuhan dan yang terakhir adalah sektor pertanian 11.00 persen,” pungkasnya.
| Harian Aceh